Perempuan Adalah Bahasa
Perempuan Adalah Bahasa
Jika salah mencintainya maka kalimat yang terlahir adalah sebuah jawaban tangisan
Namun tangisan adalah bahasa yang paling lembut dari setiap orang yang memiliki air mata
Jefry Asmoro Diyatno
Bukan Penyair 🍀
Semoga Bermafaat ,
Jangan Lupa Bantu Share ❤
Kelihatan, atau terlihat,?
BalasHapusMelihat kelemahan perempuan, seperti tenggelam dalam kekuatan besarnya, siapapun perempuan memiliki kaidah dasar menguasai lawan jenisnya, dalam cengkraman diam........
Tak kurang dari waktu ke waktu,
Dosa lacur yang terhujat besar, tepat dikerumbu lemahanya,
Hanya teguki anjing, atas air minumnya,
Suarga adalah ranah kepulangannya.
Dengan sembunyi dibalik kata lemah,
Wanita menyusun kodratinya, membuat perangkat keras,
M
a
k
a
setiap gerakan lelaki akan dihadapi, hanya sedikit jungkit, keataskan, 'tempat kencingnya.........
"detik itu juga akan terbuai payang 'melayang - layang........
Siapa yang nampakan lemah dibalik cerdiknya perempuan.
Tuduhan itu adalah anak tiri kebodohan,
Seolah asing, adanya suarga ditalapak kakinya.
Adakah ini, kelemahan,? Ataukah hanya sebab cara melihatnya yang lemah.......
Betapa nasib peria, yang dibuat tak periang,
Tak pernah matang diserang penampang
~lah sungguh warisan Adam, bebankan tubi merangkai kedalam cela kelemahan oleh Hawanya sendiri,
Sehingga terjerembab, keluar dari suargaloka.......
Tak bahagia.
Itu sebab, kelemahan,
atau kebodohan, oleh tanggung jawab siapa,?
saLam satuMerta terPUJIlah kItA seMua🙏